Suatu siang selepas acara di Cibinong Square, kami bergerak pulang ke Kebon Pedes melalui Jl Cikaret. Waktu itu hari Minggu, jam 1 siang. Perut lapar, belum sholat pula. Kami sudah menjanjikan kepada anak-anak untuk makan di luar. Sesekali menyervis mereka, dan kebetulan honor terjemahanku juga baru saja cair hehe...
Tengok ke kiri dan kanan Jl. Cikaret, koq rasa-rasanya tidak melihat ada tempat makan yang cocok di hati ya. Aku bertanya kepada suami, mau makan apa? Dijawab terserah. Tak lama si Ayah tanya, Bunda maunya apa? Kujawab, apa aja boleh. Tetapi aku ngga mau bakso, sarupaning mie, batagor, siomay atau 'makanan-makanan ringan'. Aku mau nasi. Sampai akhirnya kami masuk ke Jl. Setu Cikaret dan mulai putus asa, tidak ada rumah makan yang tampak asik gitchuu...